Sabtu, 11 Agustus 2012

UTANG YANG MEMBUAT MISKIN

-->

Memang benar kata para Tetua dahulu, bahwa : yang namanya banyak utang ( biar orang kaya raya ) adalah orang yang miskin. Punya harta benda dan kendaraan mewah tetapi adalah pinjaman ( entah pinjaman dari bank, entah pinjaman dari orang, entah pinjam dengan cara korupsi atau uang kas kantor ). Pokoknya tetap masuk kategori miskin.

Pantesan aja, berdasarkan survey beberapa kali yang dilakukan oleh para LSM atau instansi pemerintah, tingkat kemiskinan di Negeriku ini masih membingungkan. Dibilang menurun, kok masih banyak yang mengaku miskin. Dibilang bertambah, kok ternyata masih miskin. Artinya kategori miskin masih tetap menjadi Tanda Tanya.

Ketika zamannya era reformasi 1998, beberapa teman – teman aktivitas mahasiswa sempat berdiskusi sampai keringatan, membicarakan topik yang aneh tadi, yaitu : Kategori Miskin dan kategori rakyat miskin. Bingung dan membingungkan.

Lalu apa hubungannya dengan orang kaya tetapi dikatakan orang yang miskin diawal tulisan tadi ? Entahlah broo, silahkan di hubung – hubungkan sendiri aja. Yang jelas, kesimpulan tulisan saya kali ini adalah : “ Orang yang banyak utang itu termasuk kategori orang miskin.”

Silahkan anda tersinggung atau tersungging, itu adalah hak anda.

Ramadhan malam ke 15


Moehammad Yoesny

Nampaknya rembulan sembunyi dibalik segumpal awan yang terurai bagaikan benang – benang yang menari – nari tertiup angin. Membuktikan sebuah fakta bahwa, lagi – lagi Muhammadiyah benar dalam memprediksi kedatangan Ramadhan. Kelompok – kelompok yang lain sebenarnya mengakui bahwa pada tanggal 18 Juli 2012 telah tampak hilal dengan jelas, namun katanya demi persatuan dan kesatuan bangsa, lebih memilih tanggal 20 Juli 2012 baru mulai puasa.

Dan malam ini malam kelima belas, rembulan telah menunjukkan purnama yang bulat bundar. Para nelayan juga tahu persis tentang masalah rembulan itu. Karena mereka sejak kecil sampai tua telah berkawan dengan fasilitas dari Allah tersebut. Tahu persis posisi bulan pada tanggal berapa, kapan dan dimana.

Tapi kembalikan saja semuanya kepada Tuhan yang diatas sana, mana yang benar wallahu bissawab.

Sabtu, 16 Juni 2012

IRONISME DUNIA PENDIDIKAN

Ada anak kepingin tetap sekolah di sebuah sekolah pilihannya, namun karena ketidakmampuan orangtua / walinya, anak tersebut terpaksa pindah ke sekolah yang bukan keinginannya. Ada juga anak yang kepingin tetap sekolah di sebuah sekolah pilihannya, namun harus pindah karena si Bapak tidak mau lagi mengongkosinya. Ada juga anak yang kepingin tetap sekolah, namun karena keinginan orangtua kepingin cepat punya cucu, akhirnya terpaksa meninggalkan bangku sekolah dan pindah ke bangku pelaminan.

Sementara Pemerintah melakukan banyak inovasi dibidang pendidikan. Mulai meningkatkan subsidi, membangun gedung sekolah dimana – mana, kesejahteraan guru ditingkatkan, bahan pembelajaran dicetak dan diedarkan kemana – mana, pelatihan peningkatan kemampuan guru, dan sebagainya. Beasiswa disebar dimana – mana.

Namun kenapa ketiga anak diatas tadi tetap mengalami nasib yang ironis tadi ? Ada apa dengan dirimu wahai dunia pendidikan.





PERBEDAAN MENULIS DI ZAMAN DULU DAN DI ZAMAN CYBER

Cukup lama saya tidak menulis lagi. Itu terjadi bukan karena apa – apa, ya kebetulan Cuma lagi malas aja, biasanya sehari ada aja yang saya coba angkat kedalam tulisan. Saya tidak tahu masuk jenis apa tulisan – tulisan saya. Karena dalam menulis saya tidak pernah menentukan tema utama. Tulisan – tulisan saya lahir justeru terkadang tergantung suasana fikiran dan hati saya.

Dan hampir semua macam hal yang ingin saya tuliskan. Entah dorongan darimana itu semua. Yang jelas, kalau dulu, ketika seseorang ingin menjadi penulis, maka orang tersebut harus belajar teknik menulis, teknik penggunaan bahasa, teknik mempergunakan mesik ketik, dan setelah itu barulah menulis. Dan jika ingin tulisannya dibaca orang, maka si penulis harus mengirimkan naskah tulisannya ke beberapa penerbit majalah atau buku. Dan jika tulisannya di setujui untuk dicetak , maka barulah tulisan tersebut bisa dibaca orang lain.

Tapi di zaman cyber ? Seorang penulis cukup mengetik di Ipad atau Netbook, kemudian langsung menguploadnya ke blog atau situs pribadinya. Orang baca atau tidak baca, itu terserah anda. Bahkan tulisan anda sama sekali tidak akan bisa di sensor penerbit buku atau majalah. Benar – benar bebas menulis. Menulis apa saja. Bebas. Tanpa pagar atau takut blog kita di bredel. Di zaman Soeharto banyak majalah kena bredel. Tapi di zaman kebebasan menulis di dunia cyber, siapa yang bisa membredel anda. Kecuali anda-nya yang di bunuh orang, nah barulah anda kena “cut “.

Sayangnya kebebasan yang didapatkan pada zaman sekarang, menyebabkan seseorang dalam menulis tidak lagi memperhatikan batas – batas perasaan suku, agama, ras dan kasta. Bebas menuliskan tentang segala bentuk caci maki terhadap segala hal. Syukurnya masih ada saja para blogger yang konsisten mengajarkan ajaran – ajaran moral ke dunia cyber.

MANFAAT TERBESAR KEMAJUAN KOMPUTER & INTERNET BAGI DUNIA TULIS MENULIS



Menulis bagi sebagian orang adalah sebuah pekerjaan yang nggak Keren, alias kerjaannya orang – orang yang nggak punya kerjaan, apalagi para Novelis atau Romanis ( penulis buku romantis ) yang pandai mengkhayal dan mereka – reka cerita.

Orang – orang yang biasa kerjaannya teknis atau operasional, sama sekali tidak suka kalau disuruh menulis, entah itu menulis laporan, artikel, review, atau bikin cerita yang mengaduh – aduh. Mereka jelas sama sekali tidak suka akan hal itu.

Namun bagi sebagian orang juga, menulis adalah bagaikan mengalirkan air dari mata air yang tidak henti. Selama orang tersebut masih konsisten terhadap pemikiran – pemikiran kreatif dan inovatif. Rasulullah saja sangat menghargai para Penulis di jamannya, terutama penulis Ayat – ayat Alqur’an. Bukan tidak sedikit hadist atau Ayat – ayat Al Quran yang mengisyaratkan tentang dunia tulis menulis. Barangkali anda pernah dengar ayat, Demi Pena dalam apa yang dituliskannya. Dan masih banyak lagi.

Dan sebuah fakta sejarah juga, kalau para penulis akan dikenang sejarah, nama mereka akan terus menjadi buah bibir bagi para anak cucu generasi dimasa yang akan datang. Begitu banyak literatur – literatur yang berasal dari zaman dulu yang masih ada di jaman sekarang. Kitab – kitab kuning, kitab – kitab sejarah, kitab – kitab ilmu Agama, yang ketebalannya bermacam – macam. Semua itu adalah harta yang ditinggalkan oleh para penulis yang hidup dijaman dulu. Bayangkan kitab – kitab tersebut memenuhi rak – rak perpustakaan dimana – mana.

Syukur Alhamdulillah, di jaman sekarang ini ada Perkembangan Komputer dan dunia intenet yang sangat luar biasa. Sehingga Kitab – kitab yang fisiknya besar dan tebal – tebal tersebut bisa di gitalisasikan dalam bentuk Pdf. Kalau coba kita simpulkan ada beberapa manfaat dunia komputer dan Internet bagi dunia tulis menulis :

1. Digitalisasi Buku / Kitab atau Majalah yang berbentuk ( Hardcopy ) menjadi Softcopy. Bayangkan terjadinya revolusioner di bidang Size. Yang tadinya memenuhi ruangan dimana – mana. Dengan adanya proses digitalisasi semuanya bisa di “Maya” kan. Di masukkan ke dunia “ Cybertron “. Berupa data – data elektronis. Anda pasti tahu Kitab Al Azhar, karya Hamka khan ? kalau disusun dalam lemari, membutuhkan lemari yang besar. Belum lagi harganya lumayan mahal kalau harus beli edisi lengkap ? Dengan adanya Proyek digitalisasi, maka sekarang siapa saja bisa memiliki Softcopy / Pdf-nya hanya didalam Flash disk.

2. Transfer data kemana aja, bayangkan kalau Kitab Edisi lengkapnya Hamka tadi, ketika harus dikirim dari Jakarta ke Kalimantan ? Berapa biaya dan betapa repotnya.

3. Mendapatkannya kapan saja dan dimana saja, situs – situs penyedia atau penyimpan data – data kita tidak pernah mengenal jam dan tempat. Open 24 jam sehari, 7 hari seminggu. Full time. Any where, enak kan. Lha bayangkan kalau kita harus memiliki edisi hardcopynya ? Apa ada toko buku buka 24 jam ? Nggak tau ya kalau di Kota atau negara lain. Yang jelas kalau di tempat saya, belum ada yang buka 24 jam.








Rabu, 11 Januari 2012

Sebuah catatan diakhir tahun 2011


 
Tahun ini barangkali tahun yang paling banyak bencana dan kejadian. Hampir merata diseluruh dunia terjadi bencana yang beraneka ragam. Mengorbankan jutaan dan bahkan ratusan ribu nyawa. Mulai dari bencana alam, bencana akibat perang, dan bencana akibat kelalaian manusia.

Entah apa maksud Tuhan yang diatas sana, yang jelas Tuhan dalam mengurangi atau menyeimbangkan komposisi isi dunia ada saja caranya. Nampaknya semua ini dilakukan Tuhan adalah sebagai upaya menyeimbangkan komposisi dan kondisi bumi sekarang. Dengan kondisi alam dan bumi sekarang ini, berbeda dengan 5 tahun yang lalu, atau 10 tahun yang lalu.

Dengan jumlah penduduk dunia yang sudah hampir 6 milyar. Bayangkan betapa tingkat kebutuhan perekonomian dan pangan dunia ? sementara sumber makanan dan minuman mulai menipis. Salah – salah manusia harus memakan makanan daur ulang. Penanganan yang keliru terhadap alam dan bumi akan menyebabkan kehancuran dimana – mana. Bukan mustahil kondisi bumi yang sebagaimana yang sering digambarkan dalam filem – filem sains fiksi bisa terjadi benar. Pemanasan global, naiknya permukaan air laut karena melelehnya es di kutub utara, bukan lagi sekedar ocehan ilmuwan sinting. Dampaknya sudah kita rasakan bersama.

Karena itu menurut saya, kita sebagai penduduk bumi harus segera sadar dalam pengelolaan lingkungan. Kita harus ikut dalam upaya – upaya menghijaukan kembali bumi. Kita harus ikut mengurangi membuang sampah yang tidak bisa terurai oleh alam. kita harus segera membalik kondisi alam, mengembalikan semuanya, mengembalikan bumi yang hijau dan fresh, sehingga anak cucu kita bisa hidup dan melanjutkan pengelolaan alam dengan lebih bijak.


Belajar untuk Bangkit Lagi



Kita semua pasti pernah mengalami yang namanya memulai dari nol lagi. Bayangkan sebuah usaha yang telah dirintis dengan segala perhatian, tenaga dan dana yang dikumpulkan dari sana – sini. Ketika sudah berhasil, tiba – tiba shutdown dengan keras. Jatuh dari lantai atas. Bayangkan jika bangunannya sudah seratus lantai. Betapa sakitnya terhempas kelantai dasar. Salah – salah bukan sekedar patah tulang, tetapi langsung wafat.
Dan disekitar kita banyak sekali contoh – contoh orang yang terjatuh dan tidak pernah bangkit kembali. Dan aku tidak mau seperti itu. Aku akan selalu memegang prinsip yang dipegang oleh Bruce Wayne, “ Untuk apa kita terjatuh, tuan “ Tanya pembantu pribadinya, Bruce menjawab ,” untuk bangkit kembali.”
Begitulah prinsip yang seharusnya dipegang oleh para pejuang. Setiap kali terjatuh karena hantaman keadaan atau kondisi tekanan, maka kita harus bangkit kembali. Demikian terus menerus.
Namun ada juga yang harus kita pegang dari ajaran agama, bahwa seorang tidak akan masuk kelubang yang sama untuk kedua kalinya. Jadi sebuah kondisi yang sama tidak akan memaksa kita untuk jatuh lagi.
Diawal tahun 2012 ini, aku telah kembali ke posisi awalku, tidak punya apa – apa lagi. Kami sekeluarga untungnya masih saling memiliki. Entahlah hari – hari kedepan, masihkah kami akan bertahan, kami tidak pernah tahu, semoga Tuhan tahu akan kesulitan kami ini. Dan menunjukkan jalan untuk memperbaiki nasib dan kehidupan kami.
Tuhan dipintuMu aku mengetuk.
Tuhan hanya padaMu hamba meminta.
Desa Loa Duri Ilir 6 Januari 2012.

Makhluk bernama “ Cinta”



Entah makhluk apa yang bernama “ Cinta”
Ia seperti lintah yang kehadirannya tidak disadari
Tahu – tahu sudah melengket dan menghisap darah kita
dan memompa jantung kita dengan nada rindu

            Entah mahluk apa yang bernama “ Cinta “
            Ia seperti kelinci yang mencuri wortel dikebun
            Lembut dan senyap berkeliaran diantara tanaman
            Tahu – tahu sudah tergeletak kekenyangan
            Diujung hati yang kasmaran

Makhluk itu bisa menyerang siapa saja
Tua dan muda, lelaki perempuan atau banci
Muda dan tua, perempuan lelaki atau wadam
Kaya atau miskin, miskin atau kaya
Lintas jabatan , lintas status, dan lintas tahta
Jika sudah menyerang dan bersarang ;

            Seorang raja tua turun tahta
            Seorang puteri kerajaaan menjadi perempuan jelata
            Seorang nenek milyuner menjadi perempuan biasa
            Seorang pangeran menjadi lelaki biasa

Apa yang tidak mungkin ?

                                                                        Loa Duri Ilir, 7 Januari 2012





           

Menulis Lagi


Kata orang banyak hal yang menyebabkan seseorang melakukan sebuah kegilaan, terobosan atau inovasi dalam rangka mencapai sesuatu didunia ini, entah sebuah kesuksesan, ketenaran ataupun kekayaan. Menurutku ada beberapa lagi yang perlu ditambahkan sebagai pemicu-nya, “ Kelaparan dan kepedihan “, kemiskinan yang teramat sangat dan keterinjakan dalam kemelaratan, dendam terhadap sesuatu, dan dorongan ekonomi.
Karena rasa lapar dan panggilan kampung tengahlah, yang mendorongku untuk mengambil lagi pena yang pernah kucampakkan, mengambil lagi lembaran – lembaran kertas yang pernah kucabik – cabik. Untuk kembali menulis. Sebuah hobby yang sudah kubunuh sekian lama. Yang telah kukubur lama didalam lubang yang dalam, dipadang pasir yang sunyi dan gelap. Namun kini aku menulis lagi…….
Seorang sahabat dari sesama aktivis IMM kalau mendengar aku menulis lagi, barangkali akan tertawa dengan nyaring karena merasa menang. Karena dulu aku dan dia pernah sedikit berisitegang tentang “ dunia tulis menulis “ yang kuanggap enggak penting.
Yah terserahlah, apapun komentar anda sekarang, yang jelas aku kini mulai merumput lagi dalam dunia tulis menulis.

Hingar Bingar New Year 2012


 
Apapun kata para ulama dan umara tentang Haramnya mengadakan New year, tetap saja masyarakat menyambutnya dengan gempita. Mengingat pergantian tahun adalah bukan milik kaum nasrani aja. Sudah menjadi budaya dan milik masyarakat internasional. Sehingga setiap akhir tahun dimana – mana masyarakat lintas budaya dan lintas agama bersorak – sorai menyambutnya. Ini sudah zamannya zaman gila. Mau tidak mau kita ikut – ikutan gila. Kini tinggal kemampuan para ulama dan umara dalam menyadarkan ummatnya. Apakah akan ikut hanyut tanpa kendali atau terproteksi dengan baik dipenghujung tahun. Wallahu Alam bis sawwab.






Airmata Raspunzel



Dari berjuta macam keindahan yang ada dimuka bumi
Aku masih mampu menjelaskannya
Namun keindahanmu aku tidak mampu menjelaskannya
Lidahku kelu dan kaku

Dari berjuta macam pesona yang ada dimuka bumi
Aku masih mampu menceritakannya
Namun pesonamu tidak mampu kuceritakan
Lidahku kelu dan kaku

Aku hanya mampu berdiri diujung jalan ini
Bingung terhadap situasi yang menjerat aku, kau dan dia
Semuanya penuh dengan implikasi dan dampak infiltrasi
Akibat jatuh cinta tanpa terduga ini

Semuanya menjerat dan mengurungku di menara raspunzel
Sehingga aku terkurung dalam sunyi dan keheningan
Gelap dan pengap
Cuma setetes airmata raspunzel
Yang menyembuhkan lukaku

Desa Loa Duri, 30  Desember 2011





Minggu, 11 Desember 2011

TAHUN 2012 SUDAH DIPELUPUK MATA

Tanpa terasa Tahun Pelajaran 2011 - 2012 sudah hampir mendekati 1 semester, itu artinya di SMK Muhammadiyah Loa Janan Insya Allah akan dilaksanakan Ulangan Umum Semester ganjil tahun pelajaran 2011 - 2012, pada tanggal 15 s.d. 22 Desember 2011. Sementara yang melaksanakan Prakerin juga sudah mulai pulang satu persatu. Yah itulah sedikit info tentang kegiatan SMK dalam 3 bulan terakhir ini. Bagi siswa - siswi siap - siap aja menghadapi ulangan semester semoga sukses.

Rabu, 30 November 2011

PESAN SEBELUM ANDA MEMBACA DI BLOG SAYA


Dalam membaca di Blog saya ini, anda harus hati – hati, dan harus bisa membedakan mana yang cerita asli, cerita fiktif atau sekedar sebuah catatan diskusi imaginer. Karena saya sengaja membuatnya seperti itu, saya suka membuat sesuatu yang sudah hitam putih menjadi abu – abu atau menjadi berwarna, alias tak tertebak, hitam atau putih. Karena saya adalah salah satu penentang aliran hitam putih. Karena menurut saya hidup ini seharusnya abu – abu dan berwarna. Repot urusannya kalau hitam putih melulu, bagaimana rasanya hidup ini kalau Cuma ada dua warna. Oke ?

BAGAIKAN MENJANGKAU MATAHARI

Bagaikan menjangkau matahari, mustahil sampai kapanpun. Terbakar sebelum sampai. Hangus sebelum tersentuh. Hancur terberai bagaikan debu pasir yang tersebar dipantai. Itu upayaku menggapai cintamu. Dengan melihat kondisi sekarang, maka aku hanya mampu menyanyikan lagu terlambat sudah- nya Panbers . Tapi mungkinkah semuanya bisa diutak – atik dengan kembali pulang ke masa lalu dan kembali lagi ke masa depan sebagaimana seperti yang dilakukan oleh tokoh utama filem the travelers time wife. Ataukah mungkin bisa diubah kembali seperti yang dilakukan oleh Adam Sandler dalam Filem “The Click “, cukup dengan menggunakan remote TV, dia bisa merubah kembali semua kesalahan pengambilan tindakan atau keputusan di masa lalu dan memperbaikinya. Tapi semua itu hanyalah khayalan. Kini tinggal terserah Sang Penguasa Hidup, yang memiliki Skenario Abadi, Penentu takdir manusia. Apakah cintaku ini hanyalah tinggal Cinta seorang Pemuja Rahasia, ataukah akan seperti gayung bersambut. Entahlah, kini aku hanya menanti waktu dan rekomendasi dari Atas.

Selasa, 01 November 2011

CINTAKU KAU TINGGALKAN DILANDASAN SEPINGGAN


CINTAKU KAU TINGGALKAN DILANDASAN SEPINGGAN
( sebuah puisi untukmu – dan untuk selamanya )

Terasa ada yang terlepas paksa  dari dalam dadaku
Ketika pesawatmu meninggalkan landasan sepinggan
Terasa seluruh jiwaku kau bawa pergi
Dan aku seonggok jasad yang berjalan
Kembali keduniaku fana….

Sampai kapan kau memahami
Betapa aku sangat memerlukanmu disisiku
Menemani hari – hariku yang hampa tanpa cintamu
Yang begitu manis dan menggairahkan

Setelah sekian lama aku terkubur dalam kesibukan hari
Setelah sekian lama aku tak pernah lagi merasakan semua rasa indah itu
Setelah sekian lama aku terpuruk dalam sesal
Menyesali cinta terakhir yang tak pernah tertuntaskan
Cinta yang kandas dalam pelukan malam
Meninggalkan dunia remaja yang indah

Dan kini rasa cinta itu tiba – tiba kembali bergairah
Semenjak kau hadir dihadapanku
Menggeliat penuh pesona dan aktivita yang menakjubkan
Aku serasa kembali hidup
Dan aku menikmatinya dengan rasa syukur

Namun kini dan entah seterusnya
Aku hanya bisa menangis ditemaram malam
Karena kau hingga detik ini tidak juga mampu memahami diriku dan cintaku
Kau terlalu hidup dalam bayang ketakutan pada masa lalu

Aku tahu kau memiliki rasa itu
Namun rentang usia membuatmu takut
Padahal cinta tidak pernah mengenal usia
Cinta tak pernah menua
Cinta tak pernah mati dan padam

Namun hatiku tak sekeras pualam
Akupun akhirnya akan layu dan terpuruk ketanah
Sambil memegang setangkai mawar berduri
Tanganku berdarah dan luka….

Dan aku tahu semuanya kini pergi
Seiring kepergianmu meninggalkan landasan sepinggan

30 oktober 2011
Pemuja rahasiamu

Rabu, 20 April 2011

CINTA ITU MEMANG SULIT DITEBAK


Cinta memang sulit ditebak. Datang dan pergi tanpa pamitan. Bisa menyerang siapa saja, tak kenal tua muda, kalau namanya sudah jatuh cinta. Saya fikir itu naluri alamiah manusia. Naluri keinginan untuk mencintai dan dicintai. Cinta itu seperti penyakit, kalau sudah menyerang, langsung bersarang di hati, dan sulit terobati. Apakah penyakit dilarang ? Bagaimana mau dilarang, bisakah kita melarang penyakit pilek hinggap pada dirimu ? Ooo tidak bisa! ( Kata Sule pelawak OVJ ). Bisakah cinta dihindari ? Mana bisa ? kecuali kalau ditahan dalam hati. Tapi tetap saja, orang – orang akan tahu kalau anda sedang jatuh cinta. Karena 2 hal didunia ini yang sama sekali tidak bisa disembunyikan ( Kata Mak Comblang ) : Kentut dan Jatuh cinta. Dua hal yang sulit disembunyikan, walaupun sudah disamarkan.
Yang bisa kita lakukan adalah : meminimalkan indikasi bahwa kita sedang jatuh cinta. Kedua: kalau memang tidak tertahankan, ya terpaksa dikeluarkan, bisa ke diary, blog atau facebook. Yang penting jangan sampai kebaca orang lain.

MOOD


Memang menulis harus ada Mood-nya. Kalau mau menulis tapi enggak ada mood, pasti akan kesulitan dalam menulis. Tentang mencari mood atau mempertahankan keberadaan mood, para penulis memiliki berbagai cara dan tips. Dan pada masing – masing orang tidak sama. Hal yang sama juga saya alami. Sebenarnya saya termasuk kategori penulis, namun karena sering kehilangan mood, makanysa saya jadi menulis. Terkadang kalau dorongan itu muncul, justeru bukan pada jam – jam produktif. Malahan ketika tengah malam, justeru mulai berdatangan. Tapi ya orangnya begitu deh, sering tidak bisa menahan kantuk. Sehingga akhirnya ilham itupun pergi menjauh.
Kadang mood itu muncul kalau saya sedang berkendara naik motor, atau tanpa sengaja melihat sesuatu yang menarik, namun karena berkendara, maka agak sulit untuk menuliskannya. Syukur – syukurlah jaman sekarang ini sudah ada Hp, jadi ketika ilham muncul langsung saya upload ke Facebook, nanti tinggal di kembangkan lewat Laptop saya.