Selasa, 28 Juli 2020

SISTEM TUGAS ONLINE PAKAI BLOG

Penulis : Muhammad Yusni MS ( Mantan Tenaga Pendidik di SMK Muhammadiyah Loa Janan )

Dulu ketika saya masih di sebuah SMK di Daerah Kukar, saya sudah biasa memberi tugas - tugas kepada para siswa dan siswi saya secara Online. Dan saya memilih dengan menggunakan blog dalam memberikan pelajaran atau tugas - tugas online saya. 

Melihat kondisi rekan - rekan sesama guru di Zaman Pandemik Covid19 dalam memberi tugas begitu ribet dan susah. Pertama : menggunakan Whatsapp dalam mengirim tugas tugas online yang harus dikerjakan. Memang kelihatannya mudah, sekali kirim, peserta didik yang sudah terkumpul dalam satu Group langsung menerima dalam sekejap. Yang bikin sebel adalah, ketika jumlah murid dalam 1 kelas / group misalnya berjumlah 30 orang, maka sebanyak itu pula akan muncul berbagai pertanyaan atau tanggapan balesan. Misalnya : kerjakan semua kah, Pak? Dicatat kah pak ? Boleh pakai kertas folio kah pak, dan banyak lagi, yang mau tidak mau harus di bales sama gurunya. 

Semakin menambah ruwet lagi ketika siswa - siswi mengirimkan jawaban atas soal - soal yang dikasih online tadi. karena jawaban harus di foto dan dikirim kembali ke HP sang guru pengirim. Bayangkan yang terjadi kemudian, HP si guru mulai berbunyi terus menerus. Jika siswanya ada 30 orang, berarti akan ada 30 lembar foto dikirim pada hari itu. Jika si guru ngajarnya tiga kelas, berarti 90 foto masuk whatsapp guru. Mulailah gurunya pusing - pusing kepala. Jika dalam seminggu ada 5 hari belajar, berarti jika satu kelas siswa 30 x 5 = 150 lembar jawaban. akhirnya hp si guru Hank. Paketnya habis. Gajian belum cair. mau cari wifi gratisan bingung. itulah yang terjadi di mayoritas guru zaman pandemik ini. Itu belum diperiksa satu satu loh tugasnya.

Ada juga yang pakai Classroom. Kalau ini agak lumayan jika pintar merancangnya. Tetapi bagaimana dengan guru - guru yang nggak ngerti bikinnya. Tambah puyeng lagi. 

Ini saran saya, cobalah menggunakan Blogger atau Blogspot. Sudah mudah dibuat, dan gratis selamanya. Loh kok bisa. Ini pengalaman di masa lalu saya sebagai seorang guru.

Pertama : Di dunia nyata - saya suruh dulu para siswa membeli buku besar atau buku jurnal, banyak dijual di toko - toko buku atau fotocopian. Untuk apa ? Semua tugas - tugas akan dikerjakan di buku tersebut. tugas anak - anak harus sistem tulis pakai tangan sendiri. Tidak boleh di fotocopi. ini menghindari anak - anak yang suka copy-paste. 

Kemudian anda harus membuat blog dan mengisi soal - soal dan pelajaran online di sana. cara pembuatannya anda bisa buka di Link berikut : 
https://dailysocial.id/post/cara-membuat-blog-gratis-di-blogger-com
atau di You tube : https://www.youtube.com/watch?v=e1LXIDywkTg

nah kalau blognya udah jadi, silahkan anda posting tugas - tugas online anda. setelah jadi, tinggal anda catat link blog anda dan share deh di WA Group. Nah semua tugas harus di jawab di buku jurnal tadi, tidak perlu dikirim via WA. Tinggal atur, mungkin setiap satu minggu, anak - anak membawa jurnalnya ke sekolah untuk di nilai dan di cek oleh sang gurunya.

mudah bukan... ? Ini adalah link contoh blog saya dulu ketika memberi tugas - tugas online untuk murid saya : https://yoesny-terminaltugas.blogspot.com