Rabu, 11 Januari 2012

Sebuah catatan diakhir tahun 2011


 
Tahun ini barangkali tahun yang paling banyak bencana dan kejadian. Hampir merata diseluruh dunia terjadi bencana yang beraneka ragam. Mengorbankan jutaan dan bahkan ratusan ribu nyawa. Mulai dari bencana alam, bencana akibat perang, dan bencana akibat kelalaian manusia.

Entah apa maksud Tuhan yang diatas sana, yang jelas Tuhan dalam mengurangi atau menyeimbangkan komposisi isi dunia ada saja caranya. Nampaknya semua ini dilakukan Tuhan adalah sebagai upaya menyeimbangkan komposisi dan kondisi bumi sekarang. Dengan kondisi alam dan bumi sekarang ini, berbeda dengan 5 tahun yang lalu, atau 10 tahun yang lalu.

Dengan jumlah penduduk dunia yang sudah hampir 6 milyar. Bayangkan betapa tingkat kebutuhan perekonomian dan pangan dunia ? sementara sumber makanan dan minuman mulai menipis. Salah – salah manusia harus memakan makanan daur ulang. Penanganan yang keliru terhadap alam dan bumi akan menyebabkan kehancuran dimana – mana. Bukan mustahil kondisi bumi yang sebagaimana yang sering digambarkan dalam filem – filem sains fiksi bisa terjadi benar. Pemanasan global, naiknya permukaan air laut karena melelehnya es di kutub utara, bukan lagi sekedar ocehan ilmuwan sinting. Dampaknya sudah kita rasakan bersama.

Karena itu menurut saya, kita sebagai penduduk bumi harus segera sadar dalam pengelolaan lingkungan. Kita harus ikut dalam upaya – upaya menghijaukan kembali bumi. Kita harus ikut mengurangi membuang sampah yang tidak bisa terurai oleh alam. kita harus segera membalik kondisi alam, mengembalikan semuanya, mengembalikan bumi yang hijau dan fresh, sehingga anak cucu kita bisa hidup dan melanjutkan pengelolaan alam dengan lebih bijak.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar