Rabu, 11 Januari 2012

Makhluk bernama “ Cinta”



Entah makhluk apa yang bernama “ Cinta”
Ia seperti lintah yang kehadirannya tidak disadari
Tahu – tahu sudah melengket dan menghisap darah kita
dan memompa jantung kita dengan nada rindu

            Entah mahluk apa yang bernama “ Cinta “
            Ia seperti kelinci yang mencuri wortel dikebun
            Lembut dan senyap berkeliaran diantara tanaman
            Tahu – tahu sudah tergeletak kekenyangan
            Diujung hati yang kasmaran

Makhluk itu bisa menyerang siapa saja
Tua dan muda, lelaki perempuan atau banci
Muda dan tua, perempuan lelaki atau wadam
Kaya atau miskin, miskin atau kaya
Lintas jabatan , lintas status, dan lintas tahta
Jika sudah menyerang dan bersarang ;

            Seorang raja tua turun tahta
            Seorang puteri kerajaaan menjadi perempuan jelata
            Seorang nenek milyuner menjadi perempuan biasa
            Seorang pangeran menjadi lelaki biasa

Apa yang tidak mungkin ?

                                                                        Loa Duri Ilir, 7 Januari 2012





           

Tidak ada komentar:

Posting Komentar