Rabu, 19 September 2012

Sesuatu yang pasti – bernama “ Kematian”


Setiap yang bernyawa pasti akan mengalami yang namanya kematian. Cepat atau lambat. Berada di tempat terbuka atau pun ditempat tersembunyi. Di tempat sampah atau pun di benteng yang terkuat sekali pun. Jika yang namanya kematian datang menemui, maka tak seorang pun yang mampu menolaknya.
Manusia yang termulia saja harus menghadapi kematian. Nabi Muhammad adalah Manusia yang paling di sayangi dan dicintai oleh seluruh ummat muslim di dunia pun harus menghadapi kematian.
Ummat – ummat terdahulu saja telah mengalami yang namanya kematian. Para Raja – raja yang paling sakti. Firaun yang merasa dirinya Tuhan. Para dictator dan pemimpin yang terhebat dimuka bumi saja, mengalami kematian. Satu persatu mereka tumbang. Harus menghadapi kematian.
Berjuta – juta manusia yang bukan pemimpin atau kategori orang terkenal pun mati. Entah karena meninggal disebabkan habis umurnya, karena penyakit, karena tertimpa bencana, kecelakaan, bunuh diri atau pembunuhan massal.
Beratus – ratus milyar telah dikeluarkan oleh para ilmuwan dan para penemu, untuk menemukan obat untuk menghentikan kematian. Minimal menghambat ketuaan. Namun hingga sekarang, belum ada satupun yang berhasil menghentikan kematian. Bicara terntang menghambat ketuaan saja, maka kita akan terheran – heran mendengar berbagai macam penemuan manusia dalam hal mencoba untuk tidak tua. Berbagai macam film – film yang dibuat oleh manusia, mengisyaratkan atau menggambarkan tentang perjuangan tersebut. Seperti film 6’day yang diperankan oleh Arnold Swazenegger. Atau film terbaru seperti Prometheus. Semuanya menceritakan tentang upaya manusia untuk menemukan cara agar tidak tua atau mati.
Memang kita mengakui, ada beberapa manusia yang tidak mengalami ketuaan, alias tetap muda, bahkan ada yang tadinya tua, akhirnya kembali Nampak muda lagi. Ada kemungkinan kelak, manusia akan menemukan cara agar tidak mengalami ketuaan. Tetapi yang namanya “Harus mati”, tetap belum bisa ditemukan “Resep” yang tepat untuk menghentikan kematian.
Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. dan Sesungguhnya pada hari kiamat sajalah disempurnakan pahalamu. barangsiapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam syurga, Maka sungguh ia Telah beruntung. kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan.” (Ali Imran: 185)
Katakanlah: "Sesungguhnya kematian yang kamu lari daripadanya, Maka Sesungguhnya kematian itu akan menemui kamu, Kemudian kamu akan dikembalikan kepada (Allah), yang mengetahui yang ghaib dan yang nyata, lalu dia beritakan kepadamu apa yang Telah kamu kerjakan." (Al-Jumu’ah: 8)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar