Selasa, 17 Agustus 2010

MENGENAL FACEBOOK DAN SEJENISNYA LEBIH JAUH

Menurut saya salah satu penyebab boomingnya Facebook, Twitter dan sejenisnya adalah dari segi privasinya. Bersosialisasi namun tetap terjaga privasi kita. Atau dengan kata lain, bersosialisasi tanpa harus meninggalkan rumah atau kantor. Bayangkan efisensi dan efektifitasnya. Misalnya para pemilik sebuah Perusahaan kini enggak perlu lagi harus ngumpul meeting disuatu tempat jika harus membahas sesuatu. Cukup via Facebook yang tertutup, kapan saja dan dimana saja bisa dilakukan komunikasi. Memang hidup bermasyarakat tetap penting dilakukan. Misalnya bertegur sapa dengan tetangga kiri kanan ya tetap saja dilakukan. Namun jika harus berhubungan dengan kawan yang berbeda kota atau Negara, kayaknya dunia maya menjadi pilihan.
Saya saja selama mempergunakan Facebook banyak hal yang bisa saya lakukan. Yang jelas banyak teman – teman lama hilang kini ketemu lagi, bahkan bisa saling chatingan via chat room di FB. Kemudian saya juga banyak kenalan baru dari segala tingkatan usia. Mulai dari usia anak usia 13 tahun sampai usia separo baya. Banyak kenalan pula dari berbagai kota dan provinsi yang ada di Indonesia. Kami bisa saling bertukar fikira, bertukar joke dan bahkan bisa saling curhat, tanpa harus merasa malu atau malu – maluin. Khan ada manusia yang tidak senang membicarakan hal pribadi secara empat mata. Lewat Chating room, kita bisa saling berbicara.
Fasilitas seperti pembuatan group, agenda acara, birthday alert, chating room, email dan semacamnya, saya fakir udah taraf mantap. Hanya sayangnya FB tidak mau melakukan sharing Money sebagaimana Yuwie atau Perfspot misalnya. Seandainya FB bisa melakukan sharing money, hakul yakin deh, facebook akan lebih ngebooming.
Namun ya itulah, sayangnya banyak orang – orang yang memanfaatkan FB sebagai sarana baru penipuan, baik uang, tampang maupun body selling. Sehingga menimbulkan stigma jelek dikalangan kaum pendidik. Apalagi para siswa – siswi terkadang kalau sibuk FB-an lupa belajar. Bahkan ada di Tahun 2010 ini secara terang – terangan menyalahkan FB sebagai penyebab jebloknya nilai UN dimana – mana. Padahal kita tahu persis penyebab utamanya “ off the record “.
Padahal seandainya para pendidik bisa menjelaskan sisi positif jejaring social, Insya Allah para siswa – siswi akan lebih terarah dalam mempergunakan FB dan sejenisnya.
Terus terang saya, adalah salah satu Pendidik yang memanfaatkan FB untuk melakukan komunikasi dengan murid saya, mereka pun dengan bebas mengekpresikan diri dan identitas dirinya di FB. Lha ketimbang mereka melakukan Konvoi motor, membentuk gank yang meresahkan masyarakat, pergaulan bebas dan mabuk – mabukan. Mending mereka mengekpresikan diri FB. Gimana bapak – ibu saudara lain, setuju enggak ??? Silahkan di Komentari kirim ke email emyoesny@yahoo.com atau yoesny fcb di Facebook.

2 komentar:

  1. Trying to find the Ultimate Dating Site? Create an account and find your perfect match.

    BalasHapus
  2. Quantum Binary Signals

    Get professional trading signals sent to your mobile phone daily.

    Start following our signals NOW & gain up to 270% per day.

    BalasHapus