Penulis M.Yusni
Pada
dasarnya manusia itu memiliki kesadaran yang baik tentang perbaikan
kualitas hidupnya. Namun dalam perjalanannya banyak cobaan, ujian dan
tantangan yang menghadang. Tapi memang itulah tugasnya para syetan
dan iblis untuk menghambat dan melalaikan insan terhadap kewajibannya
sebagai makhluk ciptaan Allah di muka bumi.
Kehadiran
manusia yang bernama Adam dimuka bumi adalah untuk memimpin perbaikan
kualitas hidup makhluk hidup dimuka bumi. Tapi dasar namanya Syaitan
yang masih menaruh dendam kesumat maka ia membuat anak cucu keturunan
Adam tersesat. Banyak cara yang dilakukannya, antara lain menggoda
Anak Cucu Adam ( ACA ) agar terlena dengan gemerlapnya harta benda
duniawiyah, kepada nafsu syahwat dan berbagai macam godaan lainnya.
Itulah ACA yang selalu tergoda, bagaikan anak kecil yang selalu
tergoda oleh bermacam – macam mainan yang menggoda.
Di zaman
kita ini ( tahun 2017 saat saya menulis tentang hal ini ) godaan
sudah sangat luar biasa. Dunia teknologi informatika telah memasuki
masa – masa keemasannya. Berbagai gadget yang canggih dan memiliki
ribuan fasilitas menarik, telah melalaikan jutaaan ACA di muka bumi
ini. Mulai bayi sampai kakek nenek semua dikuasai oleh benda yang
bernama smartphone. Mata kita asik menatap layar smartphone dimana
saja kita berada.
Diruang –
ruang public, dirumah, bahkan di ranjang tidur pun, kita tidak pernah
lepas dari makhluk yang bernama Smartphone tersebut. Kita telah
menjadi zombiephone – zombiephone tanpa kita sadari.
Kita berdoa
pada Tuhan lewat Smartphone, kita mengobrol dan bercanda lewat
Smartphone, kita berkelahi atau berdebat lewat smartphone, bahkan
kita bercanda dengan anak isteri pun lewat smartphone. Semuanya dan
tanpa terkecuali ( termasuk yang menulis ini ) telah dikuasai
sepenuhnya oleh makhluk yang bernama Smartphone.
Dan syetan
barangkali sudah nggak perlu report menggoda ACA lagi.
Sekarang
tinggal Anak Cucu Adam, maunya apa ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar